STORY
Semester 2
adalah semester terakhirku tinggal di asrama wkwkw. Sekarang kalo inget masa-masa
tinggal di Asrama mahasiwa UM dududuh jadi baper. Di semester ini aku masih ditunjuk
sebagai ibu RT jadi kalo ada apa-apa temen-temen asrama yaa curhatnya ke aku.
Mulai dari curhat soal sesuatu yang berbau horror, keribetan menjelang festival
warga asrama, sampe kekhawatiran temen-temen panitia bakti sosial asrama yang
ditarget punya dana >10juta. Tinggal di asrama mengajarkan aku banyak hal
soal survive. Beneran bisa jadi multi-peran (kadang jadi
ibu/temen/sahabat/lawan debat). Jika diingat kembali, udah 3 tahun yang lalu
aku meninggalkan tempat yang pertama kali menjadi rumahku di Malang. Yang awalnya
ogah-ogahan sholat berjamaah karna harus turun ke lantai satu, masak-masakan,
antri setrika, cuci baju berjamaah, nikmatnya lari-larian karna takut telat
pulang dan kekunci, Hmmmmm #rinduasramaUM (rindu suasana, dan hiruk-piruk
didalamnya) wkwkwkw.
KESAN YANG PALING MENDALAM
Kesan yang
mendalam adalah ketika aku mengalami kondisi badan yang turun drastis dan seminggu kemudian dapet kabar kalo dapet beasiswa PPA (Peningkatan Prestasi Akademik). Awalnya kehujanan
gitu, trus habis kehujanan langsung malemnya demam biasa. “Halah! Demam” Yup! Menyepelekan
dan belum bisa mengukur kekuatan fisik diri sendiri. Waktu itu aku sama sekali
nggak menganggap demam adalah hal yang serius. Jadi makin ku forsir buat
belajar ditambah jam makan yang berantakan. Kadang malah ga makan, cuman minum
jus aja (antara ngirit,dan emang ga mood
makan) wes pokonya nggak life health
banget. Tiga hari aku demam, pup ga teratur, sampe muntah-muntah ga jelas. Meski
begitu aku tetep ngerasa “I’M OK” udahlah masuk kuliah aja Dasar Sok Kuat. Sampai pada akhirnya
aku menggigil dan udah ngga kuat bangun dari tempat tidur (mikirnya udah mau
mati kah aku? T_T huhuhu) Malam itu aku dengan berat hati menghubungi orangtuaku
dan malam itu juga orangtuaku datang membawaku ke UGD puskesmas deket rumah (kenapa
nggak di RS. Terdekat? Karena dari kecil aku kalo sakit yaa obat yang paling
manjur dari Puskesmas itu). Pulang adalah pilihan yang tepat. Setelah dibawa ke
puskesmas dan makan soto langganan Ayah, aku merasa 50x lebih baik. Paginya
langsung diantar ayah balik ke Malang, tentunya aku bolos kuliah 1 hari -.-. Disepanjang
perjalanan SDA-MLG I think too much. Aku merasa sangat menyesal pada diriku sendiri karena
nggak bisa merawatnya dengan baik. Sejak saat itu, aku mulai belajar memahami
kondisi fisikku, nge-treat diri sendiri
lebih baik. Pokonya, kalo udah ngerasa sedikit ga enak badan langsung take a rest atau kalo udah demam/batuk-pilek-flu
yaa beli obat andalan atau konsumsi susu bear
brand. Alhamdulillah sampe lulus kuliah hal semacam ini ngga terjadi lagi.
Hal yang ga
kalah berkesan lainnya adalah ketika aku menerima beasiswa PPA seminggu setelah drop^^ Alhamdulillah feel so gut~
"Berdoa, Bealajar, Jaga Kesehatan" should be balance!
"Berdoa, Bealajar, Jaga Kesehatan" should be balance!
REVIEW MATA KULIAH
1st English for Bussiness
and Economic
Mata kuliah
ini adalah salah satu mata kuliah yang aku tunggu disetiap minggunya. Bukan karena
dosennya, tapi karena disini aku bisa belajar Bahasa inggris lebih banyak dari
biasanya. Entahlah sedikit kecewa dan merasa kurang adil. Why? Karena dimata kuliah ini aku merasa udah all
out. Beneran total, bahkan disetiap tugas yang ada aku kerjakan ngga ada yang
nggak niat. Semuanya niat wkwkw tapi ketika semester berakhir nilai yang keluar
ga sesuai sama prosesnya. Entah siapa yang salah, yasudahlah yang penting sekarang sudah
lulus. Dulu ingin rasanya Qu protes, tapi yaudah gajadi :D takut dikira gak
bersyukur. Di matkul ini seneng banget karna bisa belajar banyak vocab mulai
dari telephone etiquette, negotiations, meetings, hospitality, collocation, how
to prepare presentation in English, dan banyak lagi. Pokonya aku seneng karna
materinya, sekali lagi! Bukan karena dosennya wkwk.
2nd Math for Bussiness and
Economic
Kebalikan dari
matkul diatas, ini salah satu matkul yang bikin aku frustrated banget. Bukan karena
dosen atau materinya. Kali ini karena akunya sendiri. Bisa dibayangkan,
selama SMK 3 tahun kayak udah yang jarang banget nerima mapel matematika gitu. Ngitung yaa lebih ke accounting bukan math. Nah
matkul ini math banget gessss. Wkwkwk
sungguh! Lulus di matkul ini udah bener-bener struggling. Materinya kayak begini nih: fungsi linear (penerapan dalam
ekonomi & bisnis), fungsi non linear (penerapan dalam ekonomi & bisnis),
limit & kesinambungan fungsi, differensial fungsi sederhana (penerapan
dalam ekonomi & bisnis), differensial fungsi majemuk (penerapan dalam
ekonomi & bisnis), integral tak tentu, matriks (penerapan dalam ekonomi
& bisnis). Mungkin bagi kalian anak IPA pasti bilang itu gempil banget yakan?
Tapi untuk aku? Wkwkwk you know lah~ bukunya entah pake buku siapa (sampulnya sampek wes protol gesss wkwkw, sungkan mau motoin)
Ketika ujian berlangsung, aku tetap berusaha belajar dan
mencoba memahami materi demi materi. Menghafalkan rumus demi rumus. Berupaya mempercayai
diri sendiri bahwa “AKU PASTI BISA”. Akhirnya, ujian akhir selesai wkwkwk Dapet
nilai berapa? Hahaha Alhamdulillah pokonya lulus aja dah wkwk (Fyi, smart people! nilai minimal yang yang ada di transkripku adalah B. Nah! kalo aku yang gak bisa apa kabar kalian yang jauh lebih smart?? believe on yourself and do your best as always). Ingat selalu, bahwa
tidak ada mata kuliah atau mata pelajaran yang tidak bisa dipelajari. Berdoa, percaya
pada diri sendiri, minta petunjuk, dan berusaha memahami perlahan. PASTI BISA !!
3rd Enterpreneurship
Sejauh ini,
matkul kewirausahaan adalah mata kuliah yang nyantai. Mata kuliah pertama yang
ada tugas lapangannya (jualan). Seru sih, di mata kuliah ini aku jadi tau bahwa
tatapan orang lain itu bisa ngebuat sakit hati hahaha. Jualan di pasar minggu/Car Free Day, menawarkan barang dagangan
bareng temen-temen kelas, rela bangun pagi dan repot-repot buat produk yang
dijual wkwkw begitulah. Di matkul ini aku bikin produk minuman yang dulu pernah
aku buat waktu nemenin ibuk bazar di suatu pameran pendidikan. Bikin es,
namanya es sarang burung. Bahan bakunya es batu wkwkw, agar-agar vanila, sirup marjan yang merah atau cocopandan, sprite, SKM, gula, kayu bakar manis trus air pastinya :D silahkan dicoba. Meski aku paham bahwa jualan produk makanan/minuman
resiko ruginya tinggi aku tetep nyobak aja "Sing penting yaQin". Atas dasar rasa suka, aku
membuatnya dengan sepenuh hati ~eak. Alhamdulillah berbekal jiwa dagang yang
amateur, aku berhasil menjual produkku meski gak habis tapi udah BALIK MODAL yang jelas ga ada yang terbuang karna langsung di-tester sama temen-temen di asrama wkwkw (judulnya sih tester tapi disikat habis) Alhamdulillah barokah!. Suka
duka jualan pasti ada, salah satunya ketumpahan es yang aku buat gara-gara ke-senggol orang yang jalan ditengah
keramaian ~melas yak, basah semua bajuQu :D
Yap! Alhamdulillah
berkat totalitas dan sedikit berani menanggung resiko kerugian, nilai mata kuliah
yang aku dapatkan juga maksimal. Sebagian teman memang lebih memilih membeli
dagangan orang lain dan dijual kembali, artinya tidak semua yang mau membuat
produk sendiri dari nol. Pada dasarnya orientasiku bukanah melulu soal
mendaatkan nilai A, justru lebih kepada keinginan untuk membangun habbits. Melatih diri untuk terbiasa
melakukan segala sesuatu dengan usaha terbaik alias gak setengah-setengah. Nilai
itu ibarat hadiah bagi yang sudah berproses dan melakukan segala hal dengan
sebaik-baiknya. Semangat!!
4rd Financial Accounting 2
Yeyeye
lalala, matkul favoritku adalah matkul produktif akuntansi. Sejauh ini belum
ada kesulitan yang berarti. Selain dosennya yang enak ketika menjelaskan. Emang
dasarnya udah fallin love sih sama
akuntansi hehe. Alhamdulillah mulai dari perkuliahan, mid-test sampe final
test. Semua masih pada mode aman wkwkw. Materi di matkul ini bisa dilihat di
buku Kieso yang terbaru atau bisa download aja pptnya di google dengan keyword “Financial accounting Weygant & Kieso”
5th Macroeconomic
Mempelajari
segala sesuatu yang terkait dengan ekonomi dalam scope negara. Seru sih! Aku belajar
pake bukunya Case & Fair. Ada PPT nya juga (sepertinya bisa di download
juga di google). Aku selalu antusias
di matkul ini, tapi gatau kenapa usahaku kali ini ga selaras dengan hasil. Mata
kuliah ini yang membuat aku sedikit geregetan wkwkwk hasil belajarku di mata
kuliah ini ngebuat aku makin penasaran, dan rasa penasaran itu akhirnya berujung
pada MENGULANG MATA KULIAH dikelas adik tingkat hahaha. Kalo ga salah waktu itu
aku dapat nilai B-. Aku mengulang matkul ini di semester 5. Kenapa? Soalnya di
semester 5, beban belajar alias SKS yang disediakan fakultas cuman sedikit,
padahal harusnya bisa banget ambil maksimal 24 SKS (Salah satu enaknya ambil 24
SKS selama 4 semester wkwkw). Secara gitu ya, Anak akuntansi? opportunity ga boleh disia-siakan gesss!
Dimana ada kesempatan disitu aku berada wkwkw. Ya! Sebagian adik tingkat
menganggap bahwa aku tidak lulus di matkul ini tapi bodo amat yaudahlah.
Untuk menepis pandangan tersebut, aku membuktikan kontribusiku dalam diskusi di
setiap pertemuan. Yang awalnya dapat B- Alhamdulillah bisa dapat yang terbaik. Seorang
teman yang katanya baik sempat bilang “Kemalan rek arek iki, entuk B- ae
ngulang. Kemalan!” wkwkwk aku meresponnya dengan tersenyum imut aja hehehehe. Akupun
sadar, tanpa mengulang pun aku masih bisa lulus. Tapi gimana yaa? Entahlah ini
merupakan sikap yang positif atau bukan, semangat/perfeksionis/ambisius atau
apa (terserah, artikan bebas gpp. Toh I don’t
really care about what they’re said). Situasinya seperti ini ya: aku
sekolah jauh jauh, niat cari ilmu, dan itu gak gratis alias bayar mahal. It’s not about score. Got it?
6th Microeconomic
Mempelajari
segala sesuatu yang terkait dengan ekonomi dalam scope yang lebih kecil, bisa
dibilang terkait dengan rumah tangga begitu. Seru dan nyambung! Kalo baca
bukunya selalu makin melek. Sama kayak makro ekonomi, jadi waktu itu juga pake
bukunya Case & Fair. kalo di matkul ini aku langsung dapet hasil yang terbaik. Tips nya apa? jangan bosen BACA, IQRA,READ!
7th Pengembangan Peserta
Didik
Dosennya dari
fakultas psikologi UM. Mantep, dimata kuliah ini aku belajar memahami
perkembangan kehidupan manusia. Fase-fase golden age sampe fase puber kedua-pun
aku pelajari di mata kuliah ini. Lebih santai, saking santainya sempe nih satu
kelas (bareng sama dosennya) nonton film. Sampe lulus, cuman matkul ini yang
rasa bioskop. Sekelas nonton film barengan di LCD gitu trus diminta bikin analisis
film nya. Ada dua film yang ditonton barengan. Yang pertama film Thailand
dengan judul “My true friends”
diminta analisis perkembangan psikologi remaja trus yang kedua film India
dengan judul “PK” diminta analisis perjalanan spiritualnya. Kedua film tersebut
bagus dan layak untuk ditonton wkwkwk. Disini aku juga belajar gimana caranya
ngedidik anak (secara teori udah bisa-lah ya wkwkw keuntungan anak pendidikan
haha!). Oiya, final-test matkul ini juga simple banget loh, ujiannya take home
gituuu :D dan hasil dari take home ku menghasilkan sebah paper dengan total 35
halaman. Bahas soal perkembangan masa hidup bayi, masa hidup anak-anak
awal, pertengahan dan akhir, perkembangan masa hidup remaja, dan perkembangan
masa hidup dewasa awal, madya, dan akhir. Mau papernya? monggo email aja nanti Qu kirim ^^ Mantapss? (masih bilang aku pelit ilmu? hahaha mungkin yang bilang begitu belum sarapan wkwkw).
8th Statistika Deskriptif
TARGET
Targetnya
dapet hasil belajar yang lebih baik dari semester sebelumnya (sungguh target
yang minimalis lol :v)
RESULT
Ga bisa menuhin
target gara-gara hasil belajar di matkul macroeconomic (saah satu alasan
menyebalkan yang membuat aku harus ngulang) wkwkwk.
RESISTENCE
Hambatan di
semester dua adalah harus adaptasi dan ngatur jadwal belajar se-fleksibel
mungkin. Buat aku, perjalanan sekolah S1 yang sedikit nyiksa ada di Semester
ini wkwkwk. Pasalnya, selain sempet drop, aku yang awalnya udah terlanjur
nyaman tinggal di asrama karna dapet roommate yang cocok (dari segi keimanan, kebersihan,
kerajinan, dan ketenangan). Ehhh di semester ini, system asrama menetapkan kalo
seluruh warga asrama harus pindah kamar beserta penghununinya. Tau lah ya,
gimana rasanya kalo udah terlanjur nyaman trus tiba-tiba dipisahin gitu wkwkw. Yang
awalnya aku sekamar sama Nanik-Tina sekarang ganti sekamar sama mahasiswa Thailand
dan salah satu senior gitu. Namanya Kak Moorene dan mbak Vina. Yaudah, nggak
ada pilihan lain kecuali bertahan dan menjalaninya dengan senyuman ~eak. Sekamar
sama mahasiswa asing dan senior :D Can you imagine? Pasti ada enaQ dan gaenaQ
nya haha (entah yaa, akhir-akhir ini pake Q kok lucu aja bentuknya, jadi maaf
atas ketidaknyamanannya wkwkw). Sisi enaknya sekamar sama mahasiwa asing adalah
aku bisa merasakan makanan mulai dari makanan tradisional, saos bahkan sampe
mie instannya, trus juga sedikit belajar budaya-bahasa Thailand Swadee khap
haha. Trus juga, waktu itu aku pernah diminta untuk jadi MC Seminar Pasar Modal
dan kak Moorene menwarkan bantuan buat make-up in gitu (Kak Moorene kalo dandan
mode on pokonya! 180 derajat sama aku yang polosan wkwk). Ga enaknya adalah kurang
cocok (dari segi keimanan, kebersihan, kerajinan, dan ketenangan). Kak Moorene
itu semacam bos genk dari seluruh mahasiswa Thailand yang ada di UM kala itu,
jadi dari segi ketenangan dalam belajar beneran ke distract parah wkwkwk bisa
dibayangkan yaa hampir tiap malem temen-temennya pada dateng ke kamarku entah
itu sekedar makan, nugas, atau ngerumpi akbar hahaha sumpah aku ga paham apa
yang mereka omongin. Lucu sih, tapi kalo tiap hari yaaa gimanaa yaa L you
know my major is AcCOUNTing huhuhu kalo belajar bener-bener cari waktu yang
pas.
0 komentar:
Posting Komentar