Lately, I’m currently learning to write and speak in English
as much as I can. I’m doing this because I got a very bad IELTS pre-test score
yesterday T_T. So, I hope you can support me to learn English. I mean, We also
study together here. But surely, I will write all of content on this blog using
English (dont hate me just because my grammar is so weird, benerin kalo emang salah hehehe)
Firstly, I really didn’t expect that my blog's stats had
risen, thank you all of my friends (My
new family, my loyal reader and learner) :* I’am so happy because many
people see my blog. They send me message on Email, Direct Message on Instagram,
They want to meet-up with me, immediately contact my whatsapp too. Until I
wonder, where are they can get my number? Wkwkwkw apalah-apalah. Actually I’m
so happy, even until They discuss with me, They wanna know something from my
perspective. So blessed! Thank you for reading my granite blog. Realize or not, there is something new here. My blog's title has changed. I hope all the
information (from my perspective) that I write here, can be
usefull for you gaisss. Amin.
STORY
Perjalanan sekolah part 1 adalah perjalanan yang paling
dramatis wkwkwk. Pertama kalinya aku tinggal jauh dari orangtua (padahal yaa
cuman Malang-Sidoarjo), pulang ke rumah 3 bulan sekali, pertama kalinya ngurus
semuanya sendiri, pertama kalinya ngerasain super hemat demi beli buku-buku
tebel wkwkwk so hard. Sempet homesick juga sampe sering bangeeet
nangis-nangis gitu pas lagi sholat, pas lagi makan, pas lagi di bis perjalanan
balik ke Malang hahaha -.- Drama
turkey aja kalah wkwkwkw. Di semester ini aku bener-bener belajar untuk ‘ngempet’
istilah bagusnya semacam tirakat gitu lah. Makan yang biasanya tinggal bantuin
ibuk, sekarang harus usaha sendiri (entah beli atau masak ala kadarnya).
Biasanya sholat jamaah dirumah (tiap selesai sholat ada ceramah dari Ayah),
sekarang mah sholatnya bareng temen-temen asrama T_T perbedaan yang paling
signifikan adalah ketika aku hanya bisa curhat ke diary padahal biasanya selalu ada sharing session bareng ibuk (harusnya tetep bisa sih via whatsapp atau via vallen, tapi
karena gamau ngebuat ibuk kepikiran yaudah nulis dear diary ajalah wkwkw). Yekkk, kok diary sih, emang ga punya teman
apa? hahaha temen sih punya, tapi emang Aku sangat jarang bisa percaya dan
menceritakan ini-itu ke orang lain. kenapa? Karena sesungguhnya ada hal-hal
yang cukup kita dan Allah aja yang tau. Kata orang berdoa adalah cara terbaik
manusia berkomunikasi dengan tuhannya. Namun untukku, bukan hanya melalui doa
saja, tetapi juga dengan menuliskannya membuat hatiku semakin tenang.
“Buku adalah sahabat
setiaku! Dia tidak memihak, dia selalu ada denganku, selalu mendengarkanku,
tidak menyakitiku, apalagi menghianatiku. Diam tetapi juga memberikan
ketenangan” ~Selfiana
KESAN YANG PALING
MENDALAM
Jaman kereta Sidoarjo-Malang masih seharga Rp. 5000,- aku
seringkali mengambil alternatif kendaraan umum ini untuk pulang dan berjumpa
dengan keluarga. Waktu itu aku membeli tiket kereta MLG-SDA (keberangkatan
pukul 15.45) dan SDA-MLG (keberangkatan pukul 04.45, soalnya jam 8 ada kelas).
Dari MLG-SDA sih aman, nah yang LOL itu ketika perjalanan menuju stasiun
SDA-MLG. Entah kenapa setelah sholat shubuh Ayah lama banget gak pulang-pulang.
Sekalinya pulang jam-nya udah mepet banget sama jadwal keberangkatan keretaku.
Perjalanan yang harusnya ditempuh 30 menit berhasil ditempuh naik motor 15
menit heweeess hewess tingkat dewa. Masih sekitar 700 meter, eeeh
mendadak motornya Ayah mogok, sedangkan kereta udah keliatan di stasiun (parah,
udah mau berangkat) Ya allahhhhh otoke??. Apa yang terjadi? Aku gak mungkin
ninggalin Ayah :D So, aku lari-larian sama Ayah sambil dorong motor wkwkwkwkw (kalo
dipikir-pikir aku tergopoh-gopoh demi kereta yang tiketnya seharga Rp.5.000
Maafkan anakmu ini Ayah, Terimakasih :” huhuhu). Bego-nya ketika udah duduk di
kereta aku mbrebes mili sampek wkwkwkw ngerasa berdosa gitu sama Ayah. Sejak
saat itu aku punya tekat yang kuat untuk kuliah dengan benar, memperbaiki
target, dan fokus belajar. Hahaha gokil tjoyyy lari-larian.
REVIEW – MATA KULIAH
1st Law Of
Economic & Business (Aspek Hukum Ekonomi Dan Bisnis)
Dimata kuliah ini aku belajar banyak hal tentang hukum
ekonomi dan bisnis (yaiyalah! Sesuai matkulnya) wkwkwk aku banyak belajar
tentang system dan asas perundang-undangan di Indonesia, bentuk-bentuk badan
usaha dan kaedah hukumnya muai dari usaha perorangan sampe PT, hukum perjanjian
kontrak, hukum perlindungan konsumen, hukum kekayaan intelektual, hukum
persaingan usaha dan banyak lagi hehehe (kok masih inget? Yaiya, soalnya masih
ada keinginan untuk mengingat. Anyway, aku mudah mengingat segala informasi
yang menurutku penting dan berguna aja. Kalo ga guna yaa gampang banget
dilupain misalnya kayak ngelupain masa lalu wkwkw).
Dosen yang mengajarku di mata kuliah ini adalah bu Dian,
beliau friendly banget dan cara njelasinnya enak. Meski soal UTS dan UAS nya
unpredictable, dan bukunya super tebel, aku ngga terlalu khawatir.
Kunci sukses di mata kuliah ini adalah banyakin baca trus
kasih underline di setiap main idea atau informasi yang menurutmu penting. Kena
syndrome maba? pasti proses belajar masih giat-giatnya~
2nd Financial Accounting
Yeaaa yeaaa yeaaa, mata kuliah favorit aku yang proses
pembelajarannya berjalan mulus bak ceker ayam yang udah dioplas more than 100
times wwkwkwkwk. Dosenku di mata kuliah ini adalah ibu Puji Handayati (intelektual,
baik, pandai, super sibuk, jam terbang tinggi, dosen senior di UM, relasinya
super luas, wes pokonya favorit akuh di semester satu). Aku cukup dekat dengan
beliau (sempat jadi koordinator di mata kuliah ini). You know? Rejekiku adalah
aku mendapatkan special price buku asli KIESO & WEYGANT seharga Rp.90.000
saja, padahal kalo beli di UI harganya Rp.400.000. Sungguh awal yang indah. Aku
makin semangat untuk memahami tiap lembar buku akuntansi yang sampai saat ini
masih jadi rujukan literature di dunia hehehe.
UTS dan UAS soalnya dari Bu Puji. Inget banget, waktu UTS
aku telat gara-gara ketiduran (semacam dadakan gitu infonya) Aku terlambat
masuk kelas 20 menit wkwkwk Keren kan? Itupun bisa bangun karna aku ditelfonin sama temen sekelasku 10x
panggilan tak terjawab wkwkwk.
Oiya, kalo kalian mau belajar pake buku ini, kalian
bisa banget download pptnya (ga begitu
lengkap sih infonya, tapi lumayanlah ketimbang beli). Caranya? Googling aja!
(aku cuman punya chapter 1 sampe 12 tahun yang edisi 2016, yang terbaru belum
update hihihi)
Kunci sukses di mata kuliah ini adalah banyakin latihan
(jangan hanya belajar ketika ada PR aja!! Stop tonton drama korea, bolehlah
nonton tapi pas weekend aja atau pas udah kelar belajarnya. Prioritas sekolah
kudu tetap ada di nomer 3 setelah ibadah dan sayang keluarga).
“Practice make Perfect” ~unknow kalo kata Bu Puji “Akuntansi itu ala
bisa karna biasa”. Jadi rajin-rajinlah mengerjakan soal-soal yang ada di buku
KIESO .
3rd Basic Education
Dimata kuliah ini aku dapat dosen namanya Ibu Sulikah
(Kalem, sabar, penyayang, detail, ramah, baik, keibuan). Beliau termasuk dosen
favorit teman-teman di program studi pendidikan akuntansi FE UM. Dimata kuliah
ini aku belajar sejarah pendidikan mulai dari masa penjajahan, masa kerajaan,
masa reformasi, sampek pendidikan zaman now wkwkwkw. Belajar jugak tentang
hakikat manusia, kenapa manusia belajar, dan banyak hal seru lainnya. Oiya,
karena aku bodoh jadi entah kenapa aku ngerasa sebel kalo aku gatau apa-apa,
suka baca, suka kepo gitu. Dibandingkan novel aku lebih suka baca buku
pelajaran, biografi, atau blog orang lain yang tulisannya inspiratif wkwkw well
begitulah aku bangga dengan kebodohan ini.
Kunci sukses di mata kuliah ini BACA, Tanyakan apapun yang
tidak kalian ketahui (pastikan jawaban dari pertanyaanmu gak ada di google, kan
LOL aja gitu udah mahasiswa kualitas pertanyaannya: Bu, apa yang dimaksud
dengan? Dampaknya apa? well jangan begitu yaaa). Bertanyalah sesuatu yang
dihasilkan dari High Order Thinking. Keep curious,
stay learning.
4th Introduction To Business
Demi apa aku masih inget buku yang dipake adalah milik JEFF
MADURA wkwkwk aku membelinya di Toko Buku Wilis. Setelah adu mulut dengan
bapak-bapak penjual demi mendapatkan
harga yang miring, syukurlah aku dapat. (Sampulnya keungu-unguan, dan
harganya cukup banget buat makan selama satu minggu :”oleh karena itu sampek
sekarang buku milikku masih ada, dan tersimpan rapi beserta sampul bening yang
melindunginya agar tetap tampak seperti baruww wkwkwk). Ini gara-gara dosenku,
Ibu Sriyani mewajibkan mahasiswanya untuk memiliki buku ini. Mau gak mau yaaa
beli. Oiya, ada aturan main di kelas beliau. Seluruh mahasiswa, duduknya wajib
urut absen tjoyy. Aku yakin ini untuk memudahkan beliau mengingat nama
mahasiswanya (positif thinking).
Untuk membedakan dolan/bermain dan kuliah, beliau juga meminta mahasiswanya
mengenakan rok/celana kain ketika kuliah. I though ini adalah aturan yang baik,
jadi buat Aku ga ada masalah hehehe kebetulan keluargaku memegang teguh kalimat
“Ajining rogo, soko busono” hal ini bukan berarti mengharuskan kamu pake
pakaian yang mahal, ber-merk, atau apa. Poin penting nya adalah “Kenakan
pakaian yang sopan, rapi, dan wangi J
” dah mahasiswa kan? Harus pandai menempatkan diri yaah~.
5th Management (Pengantar Manajemen)
Dimata kuliah ini aku diajarin sama Bu Ika, beliaunya alumni
UNSW kalo ga salah wkwkw (dingin, perfeksionis, detail, pinter, good
performance, selalu pake kutek warna warni, dan kritis). Waktu itu aku belajar manajemen
bisnis, masih dasar-dasarnya aja. Seingatku aku kebagian presentasi chapter 5
tentang berpikir perubahan dan cara berpikir kritis wkwkwk [pas banget sama
diri sendiri, jadi makin semangat]. Seru sih, karna di mata kuliah ini ada
award nya “Bebas UAS bagi mahasiswa yang nilai UTS nya udah dirasa cukup sama
Bu Ika”.
Well, ternyata ketika UAS namaku tidak dipanggil untuk
keluar ruangan -.- aku tetep ikut UAS. Aku mengerjakan soal UAS dengan hati
yang dongkol wkwkwk kaya marah gitu sama diri sendiri T.T Soal-soal UAS nya sih
gak jadi masalah, yang sempet nge-distract pikiranku adalah kesimpulan bahwa
selama ini nilaiku masih belum maksimal (mendadak jadi intropeksi dan meng-evaluasi
diri sendiri gitu huhuhu]. At the end of time, meski teteap ikut UAS aku masih
sangat bersyukur sama hasil belajarku di mata kuliah ini~
Kuncinya adalah tetep semangat baca, dan kudu tetep punya
rasa couriusity yang tinggi pada hal-hal baru. “BACA, READ, IQRA, MAOS”~unknow
6th Pancasila
Aku lupa siapa nama dosen yang mengajarku di mata kuliah ini
(setelah kulihat KRS ternyata nama dosenku adalah Bu Desinta wkwkw). UTS nya
ujian lisan, trus UAS nya close book dikelas.
Materinya gak jauh jauh dari ngupas tuntas Pancasila mulai dari ideology Pancasila,
Landasan Pancasila, sampek nilai-nilai Pancasila.
7th Agama
Yang seru dimata kuliah ini adalah diskusi pas kelompokku
wkwkwk kenapa? Karena topik bahasan kelompokku paling mengundang kontroversi. Puas
banget karna bisa bikin kelas yang terkenal pasif bisa aktif. Hampir semua anak
di kelas pada speak up. Topiknya adalah
tentang hukum perselingkuhan wkwkwk hayoloh
As long, aku
menikmati matkul ini. Kalo di UM sebagai bahan penilaian tambahan kami (mahasiswa
baru) diminta untuk ikut Kajian Islam dan Baca, Tulis, Al-Quran (BTQ) setiap hari
Sabtu jam 7.00 s/s jam 12.00.
8th Indonesian (Bahasa Indonesia Keilmuan)
Kurang total sih aku di mata kuliah (matkul) ini huhuhuhu
-.- Itu semua terjadi karena aku terlalu fokus untuk mengerjakan tugas hanya sebatas
tugas belaka (belum ada inisiatif untuk berkarya, ikut LKTI, atau apalah
tererah). Mindset waktu itu masih sangat cupu (sungguh penyesalan yang tidak
berarti). Aku belum punya pemikiran kalo matkul ini adalah titik awal aku bisa
belajar nulis karya ilmiah yang baik, benar, dan berkualitas L so sad my love, so sad. Makanya belajarlah dari pengalaman cupu
ini. Untuk kalian yang masih duduk di semester satu, saranku maksimalkan matkul
ini. Harusnya setelah ikut matkul ini skill nulis kalian jadi lebih terasah,
minimal harus udah bisa lah ikut LKTI.
But yeaaah nonsense, I’m cupu enough dan cuman fokus pada penyelesaian
tugas sajaaaa. Hip-hip hura -.- yasudahlah my
love, penyesalan emang datengnya belakangan soalnya kalo didepan namanya
pendaftaran (Old Joke? Yes! Garing hahaha).
9th
Nasionality
Di mata kuliah ini aku diajar oleh Pak Atok. Untuk
meningkatkan rasa nasionalisme mahasiswanya, kami selalu diminta untuk
menyanyikan lagu Indonesia Raya sebelum kegiatan perkuliahan dimulai. Jujur,
aku sering banget ngerasa ngantuk di Mata Kuliah ini kecuali waktu kelompokku
presentasi wkwkwkw. Keaktifan juga moody-an
(jangan ditiru wkwkwk namanya juga manusia gaiss pasti ada up-down nya lah
hahaha aku nakal -,-) ketika kelompok lain maju dengan powerpoint yang ga
niat (secara konten dan desainnya ga enak dilihat) pasti aku kritisi wkwkwk
jahat sih? Iya! Tapi begitulah diri ini. Kadang suka gemes gitu sama temen
kelas yang ogah-ogahan kuliahnya -.-
UAS dan UTS nya sama-sama take home (semacam PR yang dibawa pulang). Enak? Nggak jugak .
seneng? Biasa aja. Kuncinya kalo mau ngerjain UTS/UAS yang sifatnya take home
adalah kerjakan jauh hari sebelum dateline
(kalo dikasi waktu 30-45 menit gimana? Yaudah do your best aja). Sebisa mungkin jawab soal-soalnya dengan sumber
yang jelas. Kalo males baca buku bisa search di google scholar, atau jurnal elektronik yang ber ISBN.
TARGET
Targetku di semester ini adalah ikut organisasi yang
menunjang kegiatan akademik, dan pasang target IPK >3.75 wkwkwk (sungguh
percaya diri). Aku memang lebih suka pasang target dan ngasih reward ke diri
sendiri kalo berhasil achieve targetku (reward-nya yaa yang sederhana aja,
misalnya kayak ice cream 1 cup gede
untuk diriku sendiri wkwkw tapi ujung-ujungnya yaa dibagi jugak ke roomate) pokonya selalu ada
RESULT
Aku berhasil mengikuti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM)
Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM) dan dipercayai untuk menjadi wakil sekretaris
umum. Selain itu, aku berhasil mendapatkan IPK lebih dari target yang aku
pasang. Alhamdulillah semua berkat RAJIN MEMBACA.
RESISTANCE
Hambatan belajar palingan karena kurang gercep (gerak
cepat). Maksudnya gini, ketika hari Senin dosen ngasih info kalo kuliah selama
satu semester pake buku A, aku baru cari di perpus buku A di hari Selasa pagi.
Mau Selasa nya se-pagi apa, bukunya udah pada sold out dipinjem anak kelas lain huhuhu akhirnya harus keluar
budget entah untuk beli buku atau sekedar fotocopy ajah (Nasib kalo jumlah
ketersediaan buku dan mahasiswa ga balance).